myspace layouts

Selasa, 07 April 2009

Jangan Menikah....!


1. Jangan Menikah karena HARTA.
TIDAK ADA GUNANYA HIDUP BERGELIMANGAN HARTA TANPA CINTA. Harta Dapat DATANG dan PERGI Setiap Saat. CINTA yang SESAT dan SESAAT DAPAT DIPEROLEH Setiap SAAT, Tapi CINTA YANG SEJATI TIDAK DAPAT DIBELI DENGAN HARTA.

2. Jangan Menikah karena PERASAAN ASMARA.
Rasa TERTARIK, SIMPATI, NAKSIR, yang merupakan Asmara yang Sering DISALAHARTIKAN sebagai CINTA. ASMARA ITU BUKAN CINTA. Asmara Dapat CEPAT BERUBAH Oleh RUPA, HARTA, TEMPAT dan KEADAAN. Asmara ITU BUTA, TIDAK TAHAN LAMA dan TIDAK TAHAN UJI. CINTA PERLU DI UJI Dalam SUKA dan DUKA Dengan MATA TERBUKA.

3. Jangan Menikah karena RUPA SAJA.
KECANTIKAN yang di LUAR Memang Indah, Tapi DAPAT LUNTUR TERMAKAN UMUR. Utamakanlah KECANTIKAN yang Di DALAM.

4. Jangan Menikah karena IBA.
lba (RASA KASIHAN) Memang Baik dan Harus Ada Dalam Hidup Kita, Tapi TIDAK BOLEH MENJADI DASAR PERNIKAHAN. KASIHAN DAPAT HABIS, Tapi KASIH TIDAK BERKESUDAHAN. Dasar PERNIKAHAN adalah KASIH, BUKAN KASIHAN


5. Jangan Menikah untuk KEPUASAN SEX Saja.
Memang SEX Suci dan Penting dalam Hubungan Suami-Istri, namun TIDAK BOLEH Menjadi TUJUAN UTAMA Dari Pemikahan. Sex Hanyalah Salah Satu BAGIAN dari PERNIKAHAN. Orang yang HANYA MENGEJAR KENIKMATAN SEX Akan KECEWA dan TERJERAT oleh KESUSAHAN yang DICIPTAKANNYA SENDIRI.

6. Jangan Menikah karena PAKSAAN KELUARGA.
Seorang Anak Harus Berbakti kepada Keluarga, Namun TIDAK BOLEH MENYERAH Dalam Hal Nikah, kalau Mereka Memang Salah dan Anda Benar. BERDOALAH dan Berikanlah Penjelasan kepada mereka, Jangan Dengan Kekerasan.

7. Jangan Menikah karena DESAKAN USIA.
Bila Usia Sudah Menjelang Senja dan Rekan-rekan Sudah Berpasangan, Orang akan Mulai Gelisah (Terutama pada Wanita). Banyak Orang Akhimya "ASAL TABRAK dan SIKAT". HINDARILAH TINDAKAN TERSEBUT. SABARLAH dan YAKINILAH bahwa TUHAN Sudah MENYEDIAKAN Yang TERBAIK untuk Kita. JANGAN TAKUT KEHABISAN JATAH dan KADALUARSA.

8. Jangan Menikah untuk MEMBALAS JASA.
Orang yang Telah Berbuat Baik Perlu Dibalas, tapi JANGAN DENGAN PERNIKAHAN.

Salah satu Hal Lain Yang TIDAK BOLEH DILUPAKAN, dan Merupakan yang TERPENTING adalah JANGAN MENIKAH TANPA PENGERTIAN dan PERSIAPAN Dengan TINDAKAN yang NYATA.

MENIKAHLAH MENURUT POLA RENCANA TUHAN - DARIPADA SALAH dan MENGUNDANG DERITA, LEBIH BAIK TIDAK MENIKAH, JIKA TIDAK DITEGUHKAN oleh TUHAN.

KARENA TUHANLAH yang MENCIPTAKAN MANUSIA BERPASANG-PASANGAN. TANPA PERSETUJUAN TUHAN, TIDAK MUNGKIN MANUSIA DAPAT BERSATU

Ternyata yang bisa membuat kasih dan sayang, yang bisa menyatukan hati manusia adalah Allah, Tuhan PEMILIK hati-hati ini...


Allah berfirman:
"Dan di antara TANDA-TANDA KEKUASAAN-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari JENISMU SENDIRI, supaya kamu CENDERUNG dan merasa TENTRAM kepadanya, dan DIJADIKAN-Nya di antaramu RASA KASIH dan SAYANG.. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat TANDA-TANDA bagi KAUM yang BERFIKIR."
(QS 30:21)

Dan ini adalah salah satu TANDA-TANDA KEKUASAAN-Nya. ...,
sehingga yang bisa mengikat hati manusia, CENDERUNG, TENTERAM juga MENJADIKAN RASA KASIH DAN SAYANG adalah benar-benar atas KEKUASAAN-Nya. ..selain itu tidak bisa...

Bahkan bukan hanya menyatukan suami dan istri, tetapi menyatukan semua hati-hati manusia bisa bersatu, saling sayang menyayangi, saling tolong menolong dan senasib sepenanggungan ....hanyalah ALLAH swt..
hal ini dibuktikan dengan bersatunya kaum Muhajirin dan Anshor pada masa Rosulullah saw...

Rasulullah mempersaudarakan kaum Muhajirin dari Makkah yang berhijrah meninggalkan keluarga, rumah, ladang dan tokonya...dengan kaum Anshor dari Madinah, sebagai tuan rumah...


Diantarakaum Anshor ada yang membagi separoh hartanya untuk kaum Muhajirin, membagi ladangnya, tokonya...bahkan sahabat Anshor yang mempunyai istri dua pun mempersilahkan sauadaranya yang dari Makkah untuk memilih salah satu yang disukainya, dan akan diceraikannya. ..untuk dinikahkan dengan saudaranya.. ..

Mengenai hal ini Allah berfirman:
"... dan Yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman). Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS 8:63)

Sekarang semuanya kembali kepada kita...
Apakah kita termasuk menjadi KAUM yang DICINTAI-Nya. ..sehingga Allah memberikan CINTA, DAMAI dan KASIH SAYANG di antara kita... Atau sebaliknya, kita kaum yang TIDAK DISAYANGGI-Nya, Sehingga Allah berlepas diri untuk menyatukan hati-hati kita, sehingga terjadi PERMUSUHAN, DENDAM dan KEBENCIAN diantara kita...

Dan ALLAH MAHA KUASA atas SEGALA SESUATU...

Thanks Kamila Vyndarti

Tidak ada komentar: